Kotak Mesin Telusur / Mesin Pencari

Ayo Kita Sambut Dan Sukseskan
Gerakan Tagar "2019 GANTI PRESIDEN"
Mari Selamatkan NKRI Tercinta Ini
Dari Makar Jahat Kaum Sepilis Atheis
Serta Intervensi Asing Dan Aseng

Motor Tidak Langsam, Karburator Penyebabnya


  • Motor Tidak Langsam, Karburator Penyebabnya

Lepas klem penghubung karburator dari saluran intake menggunakan kunci ring atau pas.
a. Lepas  sekrup pilot jet dan main jet (terlebih dahulu buka karburator termasuk karet seal karburator), lalu bersihkan semua komponennya termasuk lubang spuyer.
b. Setelah semua terangakai, lalu rakit kembali karburator dan nyalakan mesin. Putar sekrup stasioner hingga putaran mesin menjadi idle (kira-kira 1000 rpm) lalu atur putaran angin, mulai ditutup lalu buka (searah jarum jam) hingga putaran mesin paling tinggi kemudian setel kembali putaran stasionernya.
  • Motor dikendarai namun harus di choke
Ini adalah pertanda bahwa motor punya masalah diseputar aliran bensin dari tangki kekarburator yang berakhir dibak karburator lewat pelampung. Oleh sebab itu aliran bensin menjadi minim (sedikit) dan sulit disuplai kedalam ruang bakar. Bensin baru akan mengalir jika dipancing dengan choke. Untuk mengatasi hal ini tangki bensin berikut saringannya harus di kuras lakukan pengecekan atau pengukuran tinggi pelampung.

CATATAN
Amati juga apakah terjadi vapour lock, yaitu adanya uap air dalam saluran selang bensin. Untuk itu selang bensin harus di semprot dengan kompresor.
  • Posisi Klip jarum skep
Jika posisi klip jarum skep dipindah lebih rendah ini berarati piston skep lebih cepat terangkat dan jarum skep lebih awal membuka lubang main jet. Namun apabila klip dipindah kebagian bawah campuran bensin dan udara menjadi tidak teratur (ngaco). Dan apabila jarum skep terlambat terangakat dan lubang main jet lebih cepat membuka hal ini mengakibatkan bensin lebih cepat masuk kedalam manifold atau campuran menjadi kaya bensin. Sedangkan jika udara terlambat masuk pasti tarikan awal menjadi tersendat pada saat gas diplintir mesin tidak langsung merespon atau ngacir.

Sebaliknya menaikan posisi jarum skep juga berakibat tidak bagus. Piston lebih cepat membuka dan lubang main jet terlambat membuka karena jarum skep juga lebih lambat terangkat. Pada saat tarikan awal udara lebih dulu masuk  namun bensin malah terlambat masuk. Akibatnya tarikan awal menjadi berat atau loyo.

CATATAN
Memindahkan posisi jarum skep dianjurkan hanya untuk mesin yang sudah dikorek atau sudah memakai knalpot free flow (motor racing).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar