Cara Mudah Bikin Honda CB150R Lebih Kencang

Sebelum kita membahas tentang bagaimana agar motor kesayangan anda semakin kencang. perlu anda ketahui bahwa standar dari Honda CB150R berkapasitas 150cc dan memiliki tipe mesin 4 langkah, DOHC 4 valve dengan silinder tunggal dipadu dengan sistem pendingin cairan “radiator”. Mesin Honda CB150R dapat menghasilkan tenaga maksimal hingga mencapai 12,5 kW(17,0 PS) pada putaran mesin 10.000rpm dan torsi maksimum sebesar 13,1 Nm (1,34 kgf.m) pada putaran mesin 8.000 rpm.

Dengan tenaga standar dari pabrik tidak cukup untuk memuaskan para penggemar motor sport yang sering turun di ajang “Road Race”, maka kebanyakan dari mereka memilih untuk menambah kecepatan pada kendaraan kesayangan mereka. hampir seluruh raiders tanah air yang suka melakukan perombakan terhadap sepeda motor mereka baik yang baru maupun kendaraan yang sudah tua. asalkan dapat memuaskan hasrat mereka rela mengeluarkan biaya yang lumayan besar dan tidak tanggung-tanggung sampai melakukan korek terhadap mesin yang masih dalam kondisi orisinil dan STD. seperti apa tindakan mereka terhadap Sepeda Motor Honda CB150R? yuk kita intip hasil oprekan yang telah kami himpun di berbagai bengkel-bengkel yang sudah terkenal.

Ok, kita langsung menuju ke pokok pembahasan yaitu bagaimana membuat Honda CB150R Lebih Kencang. untuk menambah kecepatan atau sering disebut upgrade performa disini anda dituntut untuk mengeluarkan biaya dan sedikit keahlian dalam bidan otomotif. mengapa kami katakan sedikit keahlian, karena tips bikin Honda CB150R Lebih Kencang yaitu dengan melakukan Bore-UP Mesin, untuk melakukan hal ini anda juga diharuskan untuk memiliki peralatan lengkap dan onderdil untuk dipasangkan nantinya.

Peralatan Yang Dibutuhkan :

Piston diameter 67mm CBR600RR
ECU dan Piggyback
Camshaft
Knalpot
Per Kopling CBR205R
Throttle Body 30,5mm
Radiator CBR250R

Berikut panduan untuk menambah tenaga Honda CB150R Lebih Kencang dengan mudah.

• Setting Piston dengan mengaplikasikan Piston berdiameter 67 mm milik CBR600RR ini terhitung volume silinder tepat 166.5cc. Rasio kompresi pada perbandingan 11.8 : 1, alhasil bahan bakar yang digunakan adalah Pertamax.
• Aplikasikan perangkat ECU atau menambahkan Piggyback sebagai pendukung perangkat ECU. dengan penambahan ECU dan Piggyback akan menyempurnakan sistem pengapian dan penyemprotan bahan bakar.
  
• Camshaft atau biasa dikenal dengan istilah noken as bisa dibuat dari noken as mentah Profil noken costum dibuat 261º dengan lift 9.5 mm (in) dan 264º dengan lift 8.4 mm (ex). komponen ini juga sangat berpengaruh pada kecepatan putaran mesin.
  
• Silahkan lakukan Porting Polish pada mesin, dan hal ini salah satu bagian dari Bore-Up Honda CB150R Menjadi 170cc.
• Knalpot harus menggunakan yang racing, mengapa demikian karena knalpot racing telah dirancang untuk melegahkan sistem pembuangan pada sepeda motor, alhasil akan menambah kecepatan pada Honda CB150R. nah jika anda belum memiliki knalpot racing silahkan tanya mbah google aja, atau jika anda mau kami sarankan silahkan kunjungi www.motoralap.com situs penjualan secara online dan terpercaya dan produk knalpot dari blog ini sudah bertarap internasional kok. di situs ini anda bisa mencari knalpot yang sesuai dengan selerah anda.
  
• Sekarang pada sistem Kopling juga harus dirombak supaya tidak selip dalam meladeni kapasitas mesin yang melunjak. silahkan ganti per kopling dengan per kopling milik CBR250R lalu potong 1 ulir.
  
• Perubahan pada keping throttle body menggunakan diameter 30.5 mm dan dinding throttle body di-reamer ini harus dilakukan untuk mencapai kecepatan maksimal pada mesin motor anda. Box filter standar dilepas dan diganti dengan open filter atau filter udara yang terbuka, alhasil akan mempengaruhi sistem pernapasan pada mesin selalu normal dan flonx.
  
• Sistem pendingin atau dikenal dengan nama “Radiator” sebaiknya menggunakan milik Honda CBR250R yang dimensinya lebih besar. alhasil, akan menjaga mesin dari suhu yang terlalu panas, dengan memakai radiator milik Honda CBR250 sistem pendingin akan lebih bekerja dengan baik.